E-BERITA.COM, MANADO – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Iskandar Kamaru, Rabu (21/04/2021) siang tadi, mengikuti kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sulawesi Utara tahun 2022.
Kegiatan yang mengangkat tema “reformasi sosial, ketahanan pangan dan peningkatan infrastruktur sebagai Landasan untuk mempercepat pemulihan ekonomi” ini dirangkai dengan acara Pemberian Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten dan Kota Tahun 2021 Provinsi Sulut.
Kegiatan yang digelar di Hotel Sintesa Peninsula Manado itu, dibuka oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dan dihadiri Wagub Steven O.E. Kandouw dan turut pula diikuti oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa secara Virtual.
Olly Dondokambey dalam sambutannya menyampaikan bahwa RKPD harus dilandasi oleh Indikator Makro dan berkontribusi terhadap pembangunan Daerah dan Nasional sehingga dapat meningkatkan aktifitas ekonomi di Sulawesi Utara.
“Musrenbang yang dilakukan bertujuan untuk membahas dan menyepakati antara lain permasalahan pembangunan daerah, prioritas pembangunan Daerah, program kegiatan, pagu indikatif, Indikator dan target kinerja serta lokasi.” ujar Gubernur Sulut dua periode itu.
Lanjut Olly mengatakan lagi, Musrenbang RKPD ini jadi penyelarasan program dan kegiatan pembangunan Daerah dengan prioritas pembangunan Nasional,
“Selain itu juga mengklarifikasi program kegiatan yang menjadi kewenangan Daerah, dengan program kegiatan Desa yang diusulkan berdasarkan hasil Musrenbang di tingkat Kabupaten.” tegasnya.
Sementara itu, Bupati Bolsel, Iskandar Kamaru mengatakan, lewat kegiatan ini akan mengsingkronkan sinergisitas program dari tingkat Kabupaten dan Provinsi.
“Adapun program yang jadi kewenangan Provinsi di Kabupaten Bolsel akan disampaikan lewat Musrenbang ini,” ungkap Kamaru.
Ia berharap, program dan kegiatan di Kabupaten Bolsel yang diusulkan dalan Musrenbang RKPD Pemprov Sulut tahun 2022, dapat terakomodir. “Tentunya semua Daerah memiliki usulan program, namun saya Optimis program usulan Bolsel dapat diakomodir. Karena usulan yang disampaikan merupakan usulan prioritas masyarakat di Bolsel,” pungkasnya.
Kegiatan itu dihadiri oleh Bupati dan Walikota se Provinsi Sulut, Unsur Forkopimda, Kepala Bapelitbangda Provinsi Kabupaten dan Kota se Sulut dan peserta yang terkait dalam pembangunan Daerah. (Ing/redaksi)