Salah satu warga Desa Tolondadu, Indra menyampaikan, air mulai naik pukul 24.00 WITA, di saat banyak warga yang mulai beristirahat.
“Air mulai naik tadi tengah malam, saat masyarakat hendak istirahat tidur, ” ungkap Pemuda itu.
Menurutnya, disaat air mulai naik, masyarakat mulai bahu membahu untuk menyelamatkan barang-barang berharga ke tempat yang aman.
“Saat ini masyarakat sedang melakukan evakuasi barang ke tempat yang tinggi, tetapi saat ini terkendala dengan Listrik yang mati,” kata Indra.
Dari pantauan media ini, banjir merendam ratusan rumah milik warga Desa setempat, dengan ketinggian hingga betis orang dewasa.
Sementara itu, masyarakat lain saling bahu membahu untuk melakukan evakuasi kepada lansia untuk diungsikan ke desa tetangga.
Selain itu, pasca banjir melanda pihak Pemdes dan dari Instansi Teknis Pemkab setempat pun langsung melakukan proses pendataan, serta menyalurkan bantuan kebutuhan medesak warga yang terdampak. (Irfani alhabsyi)
