e-berita.com, Bolmong – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) mulai menetapkan status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dan angin kencang ditengah kondisi musim kemarau yang telah terjadi selama dua pekan ini.
Penetapan status siaga darurat bencana Karhutla ini dikeluarkan lewat Rapat Koordinasi (Rakor) bersama lintas sektor yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Abdullah Mokoginta, bertempat du Ruang Rapat Sekda, Senin (28/07/2025).
Dalam Rakor tersebut, turut pula ditetapkan status keadaan darurat tertentu atas musibah kebakaran Pasar Tradisional Lolak, yang terjadi pada Sabtu 26 Juli 2025 lalu.
“Rapat ini digelar sebagai respons cepat terhadap insiden kebakaran yang melanda Pasar Tradisional Lolak pada sabtu malam (26/7) pukul 23.30 WITA. serta sebagai langkah antisipatif terhadap potensi bencana karhutla dan angin kencang di wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow,” ujar Sekda.
Dalam Rokor tersebut, Sekda turut menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi antarinstansi dalam menghadapi situasi darurat, serta kesiapsiagaan seluruh perangkat daerah untuk bertindak cepat dan tepat dalam penanggulangan bencana.
“Rakor ini juga membahas soal kesiapan daerah, serta langkah antisipasi, pencegahan dan penanganan cepat jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan bersama,” jelasnya.
Rakor tersebut turut dihadiri perwakilan dari Kapolres Bolaang Mongondow, Kodim 1303 Bolaang Mongondow, para kepala perangkat daerah, para kepala bagian, serta para camat se-Kabupaten Bolaang Mongondow. (rdk)