e-berita.com, Bolmong – Meski telah dianggarkan, Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yusra Alhabsyi SE dengan tegas menolak rencana pengadaan kendaraan dinas (Kendis) baru untuknya.
Hal ini sebagaimana diungkapkan, Sekretaris Daerah (Sekda) Bolmong, Abdullah Mokoginta SH MH, pada Rabu, (26/02/2025)
Menurut Abdullah, penolakan tersebut dilakukan sebagai bagian dari kebijakan efisiensi anggaran sebagaimana Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 yang sedang diterapkan oleh Pemkab Bolmong.
“Bupati menyampaikan, anggaran harus difokuskan pada program yang lebih prioritas bagi masyarakat, sehingga pengadaan kendaraan dinas belum diperlukan,” ujar Abdullah.
Tak hanya itu lanjut Sekda, pengadaan kendis untuk sejumlah pejabat teras juga dihilangkan, seperti kendis para asisten, kepala BAPPEDA, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), Sekretaris DPRD dan semua kabag di sekretariat dewan.
”Kendis Wakil Bupati tetap diadakan, karena kendisnya sudah di dem oleh mantan wakil bupati, pak Yanny Tuuk. Begitu juga dengan pimpinan dewan, tetap diadakan,” ungkap Abdullah.
Dengan menunda pengadaan kendaraan dinas, Pemkab Bolmong berharap dapat mengalokasikan dana ke sektor-sektor yang lebih mendesak, seperti infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan. langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk pembangunan dan pelayanan publik.
Keputusan Bupati Yusra Alhabsyi ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam mengutamakan kepentingan masyarakat dan menjaga tata kelola anggaran yang lebih efektif.
”Upaya Bupati ini patut diapresiasi, untuk mencapai tujuan yang diinginkan dengan menggunakan sumber daya seminimal mungkin,” sebut Legislator Bolmong Supandri Damogalad. (rdk)