e-berita.com, Bolsel – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H Iskandar Kamaru SPt, M.Si, secara resmi menutup kegiatan Bolsel Ramadhan Fest (BRF) 2025 yang digelar di Lapangan Molibagu, Kecamatan Bolaang Uki, Minggu (23/03/2024).
Ketua Panitia BRF, Reynaldi Pulumoduyo mengungkapkan, rasa syukur atas suksesnya acara tersebut, yang berlangsung berkat kerja sama seluruh panitia.
“Bolsel Ramadhan Fest digelar selama 20 hari, dimulai pada 3 Maret 2025, dan hari ini kami menutupnya,” ujarnya.
Selama penyelenggaraan acara, Bolsel Ramadhan Fest menampilkan 19 UMKM yang menyediakan berbagai makanan dan minuman.
Reynaldi menambahkan bahwa acara ini juga berhasil meningkatkan pendapatan pelaku UMKM.
“Kegiatan ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga meningkatkan pendapatan UMKM selama acara berlangsung,” tuturnya.
Bupati Iskandar Kamaru dalam sambutannya menyatakan, bahwa acara ini merupakan langkah awal yang baik, mengingat baru tahun kedua penyelenggaraan.
Ia berharap kegiatan ini dapat berkembang lebih besar di masa depan.
“Tahun depan, kita akan menambah berbagai lomba serta meningkatkan jumlah UMKM yang ikut berpartisipasi,” ungkapnya.
Bupati juga melihat adanya peningkatan penjualan bagi pelaku UMKM selama acara ini.
“Apalagi para pelaku UMKM ini berasal dari kalangan milenial, yang sudah bisa membuat organisasi UMKM,” jelasnya.
Ia juga mengungkapkan, bahwa Pemerintah Daerah mendukung penuh kegiatan ini, dan berharap acara seperti ini dapat terus digelar setiap Ramadhan.
Ke depan, Bupati berharap agar jalan dari Molibagu, Toluaya, hingga Sondana bisa dihiasi dengan lampu, untuk menambah daya tarik wisata di kawasan tersebut.
“Saya juga melihat bahwa Bolsel Ramadhan Fest menjadi tempat silaturahmi bagi masyarakat, bahkan menjadi lokasi buka puasa bersama para angkatan dan dinas-dinas,” tambahnya.
Selain itu, Bupati mengapresiasi panitia yang menggelar talk show tentang kekerasan terhadap anak, mengingat kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di Bolsel cukup tinggi.
“Pemda, Kepolisian, dan orang tua harus terus bekerja sama untuk mengatasi masalah ini,” pungkasnya. (**/rdk)
